Shoutbox

14 December 2015

Ketika Seni Melukis Memasuki Era Digital



Judul: Mahir dan Profesional Digital Painting
Penulis: Lea Willsen
Penerbit: Penerbit Andi
ISBN: 978979292774
Tebal: X + 186 halaman
Kategori: desain grafis
Tahun terbit: 2014
MEMASUKI zaman serba teknologi, melukis dewasa ini tak sebatas dilakukan di atas media kertas dengan menggunakan pensil, penghapus, kuas, cat warna, dan peralatan melukis lainnya, namun secara menakjubkan seni melukis telah bersinggungan dengan teknologi digital yang ditandai dengan melukis melalui perangkat komputer; atau yang populer disebut dengan digital painting/digipaint.
Istilah digipaint, selain mengacu pada seni melukis dengan komputer—yang telah dilengkapi dengan software-software pendukung yang terinstal baik, secara luas juga berarti seni memadukan kreativitas melukis dengan teknologi modern, yang mana telah banyak digunakan oleh para profesional yang berkecimpung dalam bidang ilustrasi maupun fotografis di seluruh dunia.
Merupakan kabar gembira bagi para pencinta dunia melukis, mengolah lukisan dengan teknik digipaint ternyata memiliki keunggulan menghemat ruang kerja dan biaya peralatan—sebab segala peralatan melukis hanya bagaikan benda-benda abstrak di dalam komputer, namun pada kenyataannya dapat menghasilkan karya lukis nyata dengan objek seperti real-nya.
Meski hanya berupa peralatan melukis abstrak (berupa software pada aplikasi melukis di komputer), namun semua peralatan melukis yang digunakan dalam teknik melukis ala digipaint telah merupa peralatan melukis yang lengkap dan canggih.
Bagaimana sesungguhnya proses melukis dengan komputer itu?
Dalam buku ‘Mahir dan Profesional Digital Painting’, Lea Willsen memaparkan secara terperinci dan dengan bahasa yang mudah dipahami: bagaimana membuat digipaint dengan program aplikasi Photoshop.
Seperti proses melukis pada umumnya, Lea Willsen, yang juga seorang ilustrator di berbagai media cetak dan penulis dari sejumlah buku-buku ilmiah populer, menjelaskan bahwa dalam teknik digipaint juga dimulai dengan pemilihan model, lalu pembuatan sketsa, mewarnai, hingga tahap memoles hasil akhir lukisan.
Merupakan keunggulan dari buku ‘Mahir dan Profesional Digital Painting’ adalah dilengkapinya gambar ilustrasi yang mendukung penjelasan tentang langkah demi langkah dari dasar hingga selesainya sebuah lukisan digipaint; sehingga meski terdengar rumit, tetap dapat dilakukan dan dipraktekkan langsung oleh siapa pun hanya dengan syarat ‘menyukai dunia melukis’ saja.
Tak hanya menuntut sebuah lukisan asal jadi, digipaint umumnya adalah karya yang mengutamakan keindahan objek wajah dengan hasil seperti objek aslinya. Oleh alasan itu, bagaimana melukis mata dan alis agar terlihat indah dan nyata pun diuraikan Lea Willsen dalam bab 4 —halaman 47— tentang teknik-teknik melukis tak hanya kelopak hingga bola mata, namun juga jenis ukuran brush tool, smudge tool, dan lain sebagainya yang harus digunakan lengkap dengan ketajaman dan pencampuran warna (baik dengan pengkodean angka maupun pemilihan tool secara langsung).
Lebih lanjut, dalam dunia melukis kita tahu pemberian efek bayangan dan penyelarasan warna objek merupakan dua hal yang tak kalah penting dalam ‘menjadikan nyata’ sebuah objek lukisan. Pada bab 6 (hlm. 96-98) buku ‘Mahir dan Profesional Digital Painting’ ini menjelaskan cara-cara memperbaiki warna objek, semisal dengan menu replace color, color balance, brightness contrast, pun pengambilan sampel warna hingga semirip mungkin (dengan eyedropper tool), yang mana merupakan teknik penyempurnaan sebuah lukisan.
Sebagai akhir pembelajaran digipaint pada buku ini, tak ketinggalan juga dilengkapi tips dan trik menyimpan file dalam berbagai format, serta penjelasan fungsi dari tool-tool yang lazim kita lihat berbaris pada menu bar di program Photoshop.
Dengan adanya buku ini, melukis dengan komputer dan menghasilkan lukisan yang indah kini bukan lagi misteri!
*Peresensi: Liven R
*Buku dapat dibeli di http://www.bukupedia.com/id/book/id-85689/mahir-dan-profesional-digital-painting.html
 
                         

No comments: